Pembengkakan pada suatu daerah di tubuh adalah hal yang biasa terjadi dan hampir semua orang pernah mengalaminya, bahkan orang tercantik atau terganteng sekalipun. Sebab dari pembengkakan pun bermacam-macam mulai dari hal sepele seperti benturan dan gigitan serangga, sampai yang sebab serius seperti tumor misalkan.
Bengkak yang sederhana tersebut bersifat lokal, seperti halnya gigitan tawon, lebah semut, benturan, memar, kecelakaan, dan sebagainya. Bersifat lokal artinya tidak mempengaruhi atau dipengaruhi oleh organ tubuh yang lain. Sedangkan bengkak yang serius umumnya adalah pembengkakan sistemik, yaitu pembengkakan yang disebabkan oleh ketidakseimbangan elektrolit atau cairan dalam tubuh. Contonhya seperti pembengkakan pada kaki yang disebabkan oleh penyakit hipertensi, ginjal, dan jantung. Selain itu bengkak pada perut bisa disebabkan akibat penyakit hati kronis, bengkak ketika hamil, dan lain sebagainya.
Cara Mengatasi Bengkak
Pada artikel ini akan dibahas tentang bagaimana mencegah dan mengatasi berbagai penyakit bengkak. Penyakit bengkak yang diatasi khusus tentang bengkak lokal. Adapun teknik yang digunakan untuk mengatasi kebengkakan adalah teknik yang disingkat RICE. RICE adalah singkatan dari Rest, Ice, Compression, Elevation. Teknik RICE ini dianjurkan digunakan 24 sampai 48 jam setelah terjadinya cederas untuk meminimalisir penbengkakan.
Berikut adalah penjelasan dari RICE:
1. Rest (Istirahat)
Beri kesempatan istirahat pada bagian tubuh yang mengalami pembengkakan pada 24 jam pertama. Jangan memaksa tubuh untuk latihan atau beraktivitas yang berat. Terkadang penggunaan alat bantu seperti tongkat cukup diperlukan, bilamana pembengkakan terjadi di kaki. Pengistirahatan bagian tubuh yang mengalami pembengkakan ini bisa mempercepat proses penyembuhan.
2. Ice (Es)
Banyak di antara kita yang menggunakan es batu, untuk meredekan rasa nyeri pada pembengkakan. Memang sebenanrya es batu dapat mengurangi respon peradangan atau inflamasi dengan sangat baik. Tidak dianjurkan untuk menempelkan es batu langsung ke daerah yang bengkak. Tetapi bisa dilakukan dengan cara melapisi es batu dengan handuk atau kain kemudian menempelkannya pada daerah yang mengalami pembengkakan.
3. Compression (Kompresi)
Pemakaian perban untuk meminimalisir pembengkakan juga cukup baik. Perban bisa mengurangi rasa sakit pada pembengkakan. Pakailah perban kompresi saat kamu aktif dan lepas lagi perban kompresi saat kamu istirahat.
4. Elevation (Pengangkatan)
Terakhir, kamu bisa meredakan pembengkakan dengan teknik elevation atau pengagkatan. Angkatlah bagian tubuh yang mengalami cidera dan atau tempatkan lebih tinggi daripada jantung.
Misalkan sebagai contoh, jikalau kamu mengalami pembengkakan pada kaki, maka ketika kamu tidur kamu bisa menaruh kakimu di atas bantal. Sehingga kakimu berada lebih tinggi dibanding jantung. Hal tersebut dapat mecegah atau mengurangi bengkak.
Selain itu ada cara tambahan yang cukup efektif dalam meminimalisir bengkak yang sudah terjadi. Cara tambahan tersebut diesbut contrast bathing. Metode itu dilakukan dengan cara melakukan perendaman di air hangat lalu di air dingin, secara bergantian. Berikut adalah langkah dari contrast bathing:
- Siapkan dua buah wadah (ember), yang satu berisi air hangat, dan yang satu berisi air dingin (es batu).
- Rendam bagian tubuh yang bengkak ke dalam ember yang berisi air hangat selama kurang lebih 30 detik. Lalu rendam lagi bagian tubuh tersebut ke dalam air dingin selama 30 detik pula.
- Lakukan hal ini secara berulang-ulang. Yang harus diingat adalah bila kita memulainya dengan air hangat maka kita harus mengakhirinya dengan air hangat pula.
- Merendam hingga sepuluh kali celupan kira-kira sudah cukup efektif untuk meredakan pembengkakan.
Yap, seperti itulah informasi tentang bagaimana cara mengatasi dan mengobati pembengkakan pada tubuh. Jual kinesio tape untuk mencegah pembengkakan. Semoga bisa bermanfaat buat para pembaca.
Leave a Reply